TUJUAN, MANFAAT, UNSUR DAN TEKNIK KOMUNIKASI BISNIS
TUJUAN, MANFAAT, UNSUR DAN TEKNIK
KOMUNIKASI BISNIS
1. Tujuan dan Manfaat Komunikasi Bisnis
a.
Tujuan
Komunikasi Bisnis
Tujuan bisnis secara umum dibagi menjadi tiga, yaitu
memberi informasi (informing), memberi persuasi (persuading), dan melakukan
kolaborasi (collaborating) dengan pelanggan (audiens).
1)
Memberi
Informasi (Informing). Komunikasi bisnis
bertujuan memberi informasi kepada pihak lain tentang suatu hal yang berkaitan
dengan dunia bisnis. Sebagai contoh, seorang pemimpin perusahaan membutuhkan
pegawai yang sesuai dengan kriterianya, maka ia kemudian memasang iklan melalui
media massa atau media lainnya. Bisnis, yakni perusahaan tersebut dapat memberi
informasi kepada pihak lain, yaitu masyarakat yang membutuhkan pekerjaan.
Contoh lain, misalnya sebuah toserba memasang tulisan diskon besar-besaran pada
produknya.
2)
Memberi
Persuasi (Persuading) Komunikasi bisnis bertujuan memberi persuasi kepada pihak
lain supaya apa yang disampaikan dapat dipahami dengan baik dan benar. Kegiatan
persuasi sering dilakukan terutama yang berkaitan dengan penegasan konfirmasi
pesanan pelanggan atau negoisasi dengan pelanggan. Tujuannya supaya kedua pihak
sama-sama memperoleh manfaat atau tidak ada yang merasa dirugikan.
3)
Melakukan
Kolaborasi (Collaboration). Komunikasi bisnis
bertujuan melakukan kolaborasi, atau kerja sama bisnis antarperorangan maupun
kelompok atau organisasi. Seseorang atau perusahaan dapat melakukan kerja sama
bisnis dengan mudah melalui jalinan komunikasi bisnis tersebut. Kerja sama
bisnis ini semakin digalakkan seiring perkembangan. teknologi komunikasi yang
semakin maju. Semua orang dapat menggunakan peralatan komunikasi, seperti
telepon, faksimile, surat elektronik, dan lain-lain. Teknologi komunikasi
tersebut sangat penting artinya dalam mempererat kerja sama bisnis.
b.
Manfaat
Komunikasi Bisnis
Selain mempunyai tujuan, komunikasi bisnis juga
mempunyai manfaat, antara lain sebagai berikut.
1)
Manfaat
Internal
Manfaat internal yaitu manfaat yang
dirasakan oleh komponen dalam sebuah perusahaan, yakni pegawai. Kemampuan
berkomunikasi secara efektif seorang pegawai dapat menunjang karier eksekutif
perusahaan. Hal-hal yang menjadi pertimbangan mempromosikan jenjang karier eksekutif
antara lain sebaga berikut.
a)
Kepercayaan
diri.
b)
Kemampuan
bekerja keras.
c)
Kemampuan
manajemen.
d)
Kemampuan
mengambil keputusan yang tepat.
e)
Latar
belakang akademis.
f)
Mempunyai
ambisi untuk maju.
g)
Kemampuan
berkomunikasi secara efektif.
h)
Berpenampilan
menarik.
2)
Manfaat
Eksternal
Komunikasi bisnis dengan pihak ketiga
secara efektif akan memberi dampak baik terhadap keberhasilan usaha bisnis dan
upaya membangun citra perusahaan di mata masyarakat. Sebagai contoh, yakni
laporan dan presentasi bisnis yang disusun secara profesional dapat
meningkatkan citra perusahaan. Komunikasi bisnis yang tidak efektif akan
memberi dampak buruk terhadap perusahaan, seperti keluarnya biaya yang mahal,
menurunnya citra perusahaan, memboroskan jam kerja, dan menjauhkan pelanggan.
2. Unsur-Unsur
Komunikasi Bisnis
Komunikasi bisnis mempunyai unsur-unsur
antara lain sebagai berikut.
a.
Memiliki
tujuan, yakni komunikasi bisnis harus memiliki tujuan yang sudah ditetapkan
sebelumnya. Tujuan tersebut juga harus sejalan dengan tujuan organisasi.
b.
Pertukaran,
yakni di dalam komunikasi bisnis terdapat pertukaran. Pertukaran melibatkan
paling tidak dua orang atau lebih, yakni komunikator dan komu nikan.
c.
Gagasan,
opini, informasi, dan instruksi merupakan isi berdasarkan pesan. Bentuk
gagasan, opini, informasi, dan instruksi sangat beragam, tergantung tujuan,
situasi, dan kondisinya.
d.
Menggunakan
saluran personal atau impersonal yang bersifat tatap muka, menggunakan media
eksklusif atau melalui media yang menjangkau orang banyak secara bersamaan.
b.
Menggunakan
simbol atau sinyal sebagai alat atau metode yang dapat dipahami
komunikan/penerima pesan.
c.
Pencapaian
tujuan organisasi, yakni salah satu karakteristik yang membedakan organisasi
atau lembaga formal dari informasi yakni adanya tujuan yang sudah ditetapkan
oleh manajemen sebelumnya.
3. Teknik
komunikasi bisnis
Didalam Teknik Komunikasi Bisnis banyak
cara dapat dilakukan dalam komunikasi bisnis, antara lain:
a.
Mencetak
bulletin : Diterbitkan secara teratur, yang memuat informasi tentang perusahaan
tentang produk baru yang sedang dikerjakan ataupun kerangka-kerangka ilmiah /
berita umum yang bermanfaat bagi masyarakat.
b.
Membuat
film dokumenter : Perusahaan dapat membuat film dokumenter, misalnya menyangkut
proses produksi kemudian disiarkan oleh televisi dalam bentuk berita
pembangunan.
c.
Publicity
: Pimpinan perusahaan dapat mengundang para wartawan datang ke lokasi
perusahaan, kemudian mengadakan wawancara tentang segala sesuatu mengenai
perusahaan , seperti sejarah berdirinya perusahaan, ide yang mendorong mengapa
perusahaan ini didirikan di tempat ini, apa manfaat dari produksi ini ditinjau
dari segi pembangunan bangsa, apa keunggulan produk ini dan sebagainya.
Publicity ini tidak usah dibayar pemuatannya dalam kabar karena dimuatnya dalam
bentuk berita.Di dalam publicity sifat komersial tidak terlalu menonjol.
d.
Promosi
: Teknik komunikasi yang paling banyak digunakan dalam bisnis adalah apa yang
tercakup dalam kegiatan promosi. Promosi berarti semua usaha yang bertujuan meningkatkan
penjualan, termasuk kedalamnya personal selling, advertising, publicity dan
sales promotion. Sales promotion berarti setiap usaha untuk meningkatkan
penjualan dalam jangka pendek seperti display, show, demontrasi, memberi
hadiah-hadiah, mengadakan undian dan sebagainya.
Komentar
Posting Komentar